infoberita.blog, Riau-Calon Legislatif (Caleg) Kabupaten Pasaman Barat dapil III dari Partai PKS berinisial (AH) di duga Cabuli anak kandungnya berinisial (CA) 17 Tahun semenjak dari usia Tiga(3) tahun.
Saat di Konfirmasi Ke Pihak Polres Pasaman Barat melewati Humas, Membenarkan laporan sangkaan Tersebut.
" benar pada hari kamis (07/03/2019) kemaren adanya laporan yang masuk mengenai orang tua mencabuli anak kandungnya, dan pelaku melarikan diri ke Jawa" Ungkap Humas sementara tersebut Ketua DPC Partai PKS Pasaman Barat fajri Yustian ketika di wawancarai Menyampaikan sesungguhnya Pelaku Inisial (AH) Bukan dari kader PKS.
"Pelaku Inisial (AH) Bukan dari Kader PKS dia anda retrut dari Eksternal dengan Pertimbangan setau anda Beliau ialah Imam mesjid raya sungai aur dan guru ngaji, Oleh karena tersebut kita ambil dia, tapi bila soal pribadinya tentu anda tidak sampai kesitu, dan mengenai permasalahan ini tentu anda tidak menduga,Oleh karena tersebut kalau di liput silahkan diliput cuman tidak boleh sampai tersebut merugikan untuk partai,pernyataan saya ini mesti di buat" tegas Fajri.
"saya telah kordinasi dengan teman-teman saya semua, kami terus cerah aja hewan itu bukan manusia, siapun itu hewan bukan manusia, kini kami memandang dia tidak ada" Tambahnya (Joni Harahap)
Saat di Konfirmasi Ke Pihak Polres Pasaman Barat melewati Humas, Membenarkan laporan sangkaan Tersebut.
" benar pada hari kamis (07/03/2019) kemaren adanya laporan yang masuk mengenai orang tua mencabuli anak kandungnya, dan pelaku melarikan diri ke Jawa" Ungkap Humas sementara tersebut Ketua DPC Partai PKS Pasaman Barat fajri Yustian ketika di wawancarai Menyampaikan sesungguhnya Pelaku Inisial (AH) Bukan dari kader PKS.
"Pelaku Inisial (AH) Bukan dari Kader PKS dia anda retrut dari Eksternal dengan Pertimbangan setau anda Beliau ialah Imam mesjid raya sungai aur dan guru ngaji, Oleh karena tersebut kita ambil dia, tapi bila soal pribadinya tentu anda tidak sampai kesitu, dan mengenai permasalahan ini tentu anda tidak menduga,Oleh karena tersebut kalau di liput silahkan diliput cuman tidak boleh sampai tersebut merugikan untuk partai,pernyataan saya ini mesti di buat" tegas Fajri.
"saya telah kordinasi dengan teman-teman saya semua, kami terus cerah aja hewan itu bukan manusia, siapun itu hewan bukan manusia, kini kami memandang dia tidak ada" Tambahnya (Joni Harahap)