Peringatan Dari Putin Jika Amerika Bermain Rudal Di Eropa


Pada hari rabu 20 Februari 2019 terdengar kabar angin di Rusia sedang melakukan Pidato besar-besaran. Momen tersebut dimanfaatkan oleh Presiden Rusia Vladmir Putin dengan bahasan yang diangkat tentang ketegangan antara Rusia dengan Amerika terkait permainan Nuklir. Sudah pernah diperingatkan oleh Presiden Rusia Vladmir Putin bahwa Amerika Serikat jangan mencoba-coba memainkan rudal mereka diwilayah Benua Eropa dan menyusul dengan ancaman perjanjian Nuklir Jarak Menengah yang biasa disingkat dengan INF.

Penegasan Presiden Rusia Vladmir Putin menyatakan bahwa militer Rusia siap jika terjadi permainan Rudal Kuba lain jika Amerika Serikat cukup bodoh untuk menginginkannya. Permainan Rudal Kuba pernah terjadi pada tahun 1962 ketika saat masih bernama uni Soviet yang merespon Amerika Serikat menepatkan rudal mereka di wilayah Turki dengan mengirimkan misil ke arah Kuba. Pada Oktober 1962 pengiriman rudal balistik ke wilayah Kuba sangat membuat dunia menahan napas dikarenakan Amerika Serikat dengan Uni Soviet sudah diambang perang Nuklir.

Namun tak terasa setelah 5 dekade berlalu permainan Rudal kembali berkembang dengan menyimpan kemungkinan bahwa Amerika Serikat akan menepatkan Rudal mereka ke wilayah Eropa. Peringatan Vladmir Putin terhadap Amerika Serikat yaitu Putin akan mengambil langkah untuk menempatkan Rudal dengan jarak yang sangat mendekati Amerika Serikat dengan mengarahkan rudal berkepatan Hipersonik.

Presiden Rusia Vladmir Putin menjelaskan kepada publik "permainan rudal yang terjadi saat ini sangat tidak sebanding jika disamakan dengan permainan pada tahun 1962 di Kuba, Namun jika ada yang mengininkan Rusia sudah sangat siap". Mantan agen rahasia Soviet juga menambahkan "Senjata yang kami miliki tidak akan tingal diam, senjata kami sangat dinamis jadi jika Amerika Serikat harus sangat berjuang untuk menemukan senjata tersebut".

Namun dilain pihak tepatnya pada pihak Amerika Serikat langsung di komentari oleh Kementrian Luar Negeri Amerika Serikat dengan menyatakan bahwa komentar dari Vladmir Putin tersebut sebagai propaganda yang sudah didesain untuk pengalihan isu pelanggaran Rusia dari INF. Untuk perjanjian yang sudah ditetapkan pada tanggal 8 Desember 1987 sudah melarang untuk kedua pihak tersebut memproduksi Nuklir dengan jangkauan yang sangat luas.
Previous Post Next Post