Pada hari sabtu pekan lalu diwilayah Idlib, suriah para anggota teroris ISIS berhasil ditangkap serta dieksekusi didepan umum oleh pemerintahan suriah. Aksi dari kelompok Tahrir Al-Saham adalah sebagai tangapan atas serangan bom bunuh diri kelompok ISIS yang mematikan disebuah restoran di wilayah Idlib, suriah.
Sempalan Al-Qaedah, Front Al-Nusra dan Tahrir Al-Sham dimana diketahui 3 kelompok tersebut sudah lama berselih dengan pemberontak ISIS meskipun mereka memiliki pandangan radikal yang sama pada umumnya. Menurut laporan dari media sosial atau portal berita yang terkenal ada 10 anggota ISIS yang ditangkap serta di eksekusi dipingir jalan Idlib, suriah. Serangan yang dilakukan ISIS menggunakan Bom yang sudah memicu balas dendam itu sudah berlangsung sehari sebelumnya.
Dari hasil serangan ini pihak ISIS hampir kehilangan semua wilayah mereka di Suriah. Naa'asnya wilayah yang sudah diduduki oleh ISIS tersebut sudah diduduki oleh tentara Suriah yang sudah didukung oleh Negara adi kuasa yaitu Rusia serta dibantu oleh Iran dan misili Syiah lainnya. Pada saat ini kelompok yang dipimpin oleh Abu bakr Al-Baghdadi sangat tersudut oleh serangan tentara yang membantu Suriah tepatnya di Baghuz.
Tidak hanya demikian ISIS juga diperangi oleh pasukan Demokratik Suriah (SDF) kelompok pemberontak Suriah yang didukung oleh koalisi pimpinan Amerika Serikat. Telah dikonfirmasi oleh Anis Al-Shami yaitu seorang pejabat kemanan dari Tahrir Al-sham eksekusi yang telah dilakukan sebanyak 10 orang anggota dari ISIS telah dieksekusi dipingir jalan Idlib, suriah.
Banyak foto serta berita yang beredar dipublikasi oleh kantor berita Ebaa, poto dan berita tersebut diperlihatkan anggota yang bersenjata telah mengeksekusi pemberontak ISIS. Dimana diketahui Tahrir Al-Sham merupakan kelompok militer utama di barat laut wilayah Suriah. Sebab dari itu mereka mendominasi sebagian dari wilayah Idlib termasuk di sepanjang perbatasan Turki dan Suriah.
